Bandar Lampung: Disamping semakin maraknya Permasalahan dan
tantangan yang dihadapi pemuda antara lain: dibidang pendidikan, lapangan
kerja, kemiskinan, kesehatan, lingkungan, penyalahgunaan narkoba, kenakalan
remaja, pemanfaatan waktu luang, pergaulan bebas, serta kesempatan untuk
berpartisipasi dalam pembangunan. Kementrian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia
mengadakan kegiatan tahunan yaitu Jambore
Pemuda Indonesia-ASEAN tahun 2012. Yang bertemakan “Meningkatkan wawasan
kebangsaan dan pemahaman keanekaragaman seni budaya, memupuk rasa kesatuan dan
persatuan bangsa, meningkatkan keterampilan dan melatih kreativitas menuju
kemandirian pemuda yang berdaya saing menuju komunitas ASEAN 2015” .
Kegiatan yang berlangsung pada tanggal 27 Oktober – 2 November 2012 di STQ
Bukit Jabal Nur kota Palu, Sulawesi Tengah ini diikuti oleh 33 provinsi di
Indonesia, negara ASEAN, Timor Leste dan kabupaten/kota yang berada di provinsi
Sulawesi Tengah. Provinsi Lampung mengutus duta Pemuda sebanyak 14 peserta
yaitu Trian, Aldi, Marwan, Eltra, Anton, Gofur, Andhika, Maria, Trilidia, Eka,
Ivone, Ira dan Mhey yang telah mengikuti seleksi sebelumnya di Provinsi. Seleksi
Menjadi duta pemuda Lampung tidaklah mudah. Pasalnya, mereka harus mengikuti
berbagai tes yang diikuti ratusan pemuda Lampung pada September lalu. Mulai tes pembuatan pengetahuan, tes wawasan
pariwisata dan budaya Lampung, tes tari dan lagu daerah Lampung, serta tes
kepribadian dan kepemimpinan dari tingkat kabupaten sampai provinsi.
kegiatan pada tahun ini berbeda dari sebelumnya yaitu tidak adanya kegiatan
BPAP (Bhakti Pemuda Antar Provinsi) dan peserta tidak tinggal di tenda-tenda
namun di anjungan yang disediakan di STQ Bukit Jabal Nur kota Palu, Sulawesi
Tengah. Kegiatan pada tahun ini diantaranya Stadium gerneral, workshop, dialog interaktif pemuda,
exhisebition keterampilan unggulan daerah, pameran produk unggulan daerah, Duta
wisata, invitasi olahraga tradisional, bakti penghijauan pemuda dan outbond serta peringatan hari sumpah
Pemuda dan training of trainer character building tingkat nasional
tahun 2012. Provinsi Lampung menjadi salah satu provinsi terbaik yang
mendapatkan penghargaan dari Kementrian Pemuda dan Olah Raga yang
mempresentasikan workshop program
pemuda pelopor tangap bencana dan salah satu provinsi favorit dari awal
kegiatan hingga akhir kegiatan apalagi pada kegiatan pentas seni yang
membawakan tari kreasi, lagu dan fasionshow
pakaian lampung serta pada saat devile terlihat antusiasme pengunjung untuk
berfoto-foto dengan peserta. Selain itu kegiatan jambore pemuda Indonesia-ASEAN
adalah ajang memperkenalkan budaya, potensi daerah, pariwisata,dan karya-karya
pemuda tiap provinsi.
Agenda tahunan yang diselenggarakan Kementerian
Pemuda dan Olahraga RI ini rencananya kembali diadakan di Kalimantan Selatan.
”Jika tidak ada halangan rencananya tahun depan diadakan Jambore Pemuda
Indonesia dan Bhakti Pemuda antar Provinsi 2013.
Jadi, bagi para pemuda Lampung yang berminat ikut
kegiatan tersebut maka perlu dipersiapkan secara matang sejak dini. Sebab
kegiatan seperti ini sangat penting untuk menyadarkan kepada para pemuda melalui proses interaksi, berdialog, bekerjasama
dan memecahkan masalah bersama diantara para pemuda yang berbeda latar
belakang, kelompok, golongan, suku, agama dan etnis yang berbeda, diharapkan
pemuda dapat mengembangkan kearifannya untuk dapat menerima perbedaan dan
menjadikannya kekuatan bersama untuk membangun bangsa. Kondisi ini merupakan
implementasi makna Bhineka Tunggal Ika dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Selain itu diharapkan pemuda dapat
meningkatkan kapasitas dan kualitas sumber
daya pemuda yang berwawasan kebangsaan, mandiri dan kreatif, berakhlak
mulia serta sehingga dapat di salurkan pengalamannya dengan pemuda lainnya.